Kamis, 04 Juni 2015

Pentingnya Mengetahui Arti & Maksud Sebuah Mantra.



Mantra merupakan sebuah kata atau gabungan beberapa buah kata yang sangat kuat atau ampuh, yang diperoleh atau didengar oleh para bijak atau para maharsi yang dapat membawa seseorang yang mengucapkannya melintasi lautan kelahiran kembali. Inilah arti tertinggi dari kata mantra, arti lain dari kata mantra adalah kata atau gabungan dari beberapa kata yang memiliki daya kekuatan yang mampu memenuhi keinginan - keinginan tertentu dari yang mengucapkannya. Mantra adalah sebuah kekuatan kata yang dapat dipergunakan untuk mewujudkan keinginan rohani dan material seseorang.  Mantra bagaikan sebuah energi dashyat, energi atom, yaitu sebuah kekuatan yang bertindak sesuai dengan tingkat bakti dan keyakinan dari orang yang mempergunakannya.

Diceritakan bahwa Kumbhakarna melakukan tapa dan pemujaan guna menyenangkan Dewa Brahma. Kemudian Dewa Brahma berkenan hadir dan mempersilahkan Kumbhakarna mengajukan permohonannya. Kumbhakarna pun mengajukan permohonan agar tak terkalahkan oleh para dewa,. Tak terkalahkan dalam bahasa Sansekerta adalah NIRDEWATWA. Namun akibat dari ulah Dewi Saraswati yang diminta oleh Dewa Brahma untuk memalingkan keinginan Kumbhakarna tersebut, maka melalui lidah Kumbhakarna yang sudah ditempati oleh Dewi Saraswati yang juga disebut sebagai Wak Dewi, yaitu dewi penguasa ucapan, maka Kumbhakarna yang sebenarnya bermaksud memohon agar tidak terkalahkan oleh para dewa atau NIRDEWATWA, malah salah ucap dengan  mengucapkan kata NIDRAWATWA yang berarti tidur. Maka sesuai dengan apa yang ia ucapkan maka Kumbhakarna pun tertidur. Kata Nirdewatwa dan Nidrawatwa memang hampir mirip dan dalam pengucapannya tidak memiliki terlalu banyak perbedaan. Namun hal ini telah menimbulkan  akibat dan hasil yang jauh sekali.


Dengan ilustrasi diatas, dapat dengan jelas kita ketahui bahwa sedikit saja perubahan dalam huruf maupun ucapan akan mengubah arti dan maksud dari sebuah mantra. Menurut sastra suci dan penulis - penulis Sansekerta, kesalahan dan kekeliruan dalam penulisan dan pengucapan mantra disebut sebagai Warna Hatya Dosa atau dosa pembunuhan kata dan huruf.

Dalam kitab Nirukta (I.13), menyatakan "seseorang yang mengucapkan mantra tapi tidak memahami makna yang terkandung dalam mantra itu, tidak pernah memperoleh penerangan atau keberhasilan. Seperti halnya sepotong kayu bakar walaupun disiram dengan minyak tanah, tidak akan terbakar bila tidak disulut dengan api. Demikianpula halnya orang yang hanya mengucapkan mantra tidak pernah memperoleh cahaya pengetahuan yang sejati".

Oleh sebab itulah sebuah mantra harus dan wajib diketahui arti, makna dan maksudnya. Sebuah mantra dikatakan akan berhasil apabila ada keselarasan antara pikiran, perkataan dan perbuatan. Mulut yang mengucapkan mantra harus selaras dengan pikiran yang memahami arti dan maksud serta tujuannya. Demikianpun perbuatan harus selaras dengan mantra maupun doa yang kita ucapkan. Contohnya adalah ketika seseorang mengucapkan mantra memohon kesuksesan dan kekayaan. Dalam mengucapkan mantra, ia  harus mengetahui arti, maknanya dan maksudnya dalam pikirannya. Kemudian dengan usaha ia pun harus berusaha dan bekerja keras, itulah keselarasan antara pikiran, ucapan dan perbuatan. Jangan mengira dengan hanya sekadar mengucapkan mantra seseorang bisa menjadi kaya dan sukses, semua itu harus selaras dengan perbuatan. Demikian juga sebaliknya, walaupun dengan usaha yang keras namun tanpa doa dan rahmat Tuhan, kesuksesan dan kekayaanpun akan sulit dicapai. 

Bagaimana agar kita tidak keliru dalam mengucapkan sebuah mantra dan agar terhindar dari akibat negatifnya?

Agar kita tidak keliru atau salah dalam mengerti dan memahami arti dan tujuan dari sebuah mantra, tentu kita harus berusaha untuk tahu arti, makna dan tujuan dari mantra tersebut. Kita bisa mencari tahu dari sumber - sumber yang dapat dipercaya, baik dari buku, sastra suci ataupun dari para guru rohani atau dari mereka yang memang memahami mantra tersebut. 

Hilangkan tradisi "mule keto" dalam mempelajari pengetahuan agama termasuk juga pemahaman akan arti dan maksud dari sebuah mantra. Senantiasa belajar dan mengisi diri akan membuka cakrawala kita terhadap berbagai pengetahuan dan pemahaman yang lebih baik dalam segala hal. Tanyakan apabila kita tidak tahu, bertanyalah tentang  apapun yang memang harus ditanyakan dan diketahui

Senantiasa menjaga kebersihan dan kesucian diri pribadi dan selalu mengawali pengucapan mantra dengan memohon bimbingan dari Tuhan, Guru Rohani serta penguasa segala ucapan Dewi Saraswati adalah juga sebuah cara untuk terhindar dari kekeliruan dan kesalahan dalam mengucapkan sebuah mantra. Mantra dibawah ini bisa dipakai memohon perlindungan apabila akan melantunkan berbagai mantra suci :

Om Ganesha ya namaha
Saraswati ya namaha
Sri Gurubyo namah
Hari Om

Hormat kami kepada Dewa Ganesha
Hormat kami kepada Dewi Saraswati
Hormat kami kepada para Guru Suci
Hormat kami kepada Tuhan Yang Maha Esa

Dengan mengawalinya dengan mantra ini, semoga Dewa Ganesha, dewa penguasa segala rintangan, berkenan menganugerahkan keberhasilan dan bebas dari segala halangan. Semoga juga Dewi Saraswati penguasa segala pengetahuan, penguasa lidah dan ucapan (Wak Dewi), berkenan memberikan keberhasilan dan menjauhkan kita dari kekeliruan dalam mengucapkan mantra. Semoga para Guru Suci, para bijak senantiasa membimbing dan menuntun kita. Semoga Tuhan memberikan segala rahmat dan anugerah serta segala keberhasilan bagi kita.

(Ganapatyananda)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar