Rabu, 10 Juni 2015

"Om Swastiastu" sebagai Maha Mantra



Masyarakat kita cenderung memahami ucapan "Om Swastiastu", sekadar hanya sebagai salam pembuka saat mulai berbicara ataupun ketika bertemu dengan orang lain. Ucapan "Om Swastiastu", hanya dianggap sebagai panganjali umat atau ucapan salam bagi umat Hindu. Kata panganjali berasal dari kata anjali yang berarti salam, sehingga tidak salah jika banyak dari kita yang hanya menganggap ucapan "Om Swastiastu" hanya sekadar salam biasa.

Namun ucapan "Om Swastiastu" bukanlah sekadar ucapan salam biasa, yang hanya diucapkan ketika bertemu orang lain, saat memulai berbicara atau saat memulai suatu acara ataupun saat berkunjung ke rumah orang lain. Ucapan "Om Swastiastu" tidak seperti ucapan salam yang dimiliki dan biasa diucapkan oleh umat agama lain atau umat tentangga sebelah.


"Om Swastiastu" mempunyai arti dan makna yang lebih dari sekadar sebuah salam. "Om Swastiastu" adalah sebuah mantra, yang ampuh dan .dasyat. Ia adalah maha mantra, sebuah mantra utama. Mantra "Om Swastiastu" terdiri dari tiga kata, yaitu:

  1. Om, yaitu aksara suci Tuhan dan juga nama yang utama dari Brahman
  2. Swasti, yaitu kata yang berarti selamat
  3. Astu berarti semoga

Sehingga ucapan "Om Swastiastu" berarti semoga selamat atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa. 

Di dalam ucapan "Om Swastiastu" ada pengulangan nama Tuhan yaitu "Om". Om adalah aksara suci dan nama Tuhan itu sendiri. Pengulang - ulangan nama suci Tuhan atau japa adalah salah satu jalan terbaik untuk mendapatkan rahmat dan kasih Tuhan serta jalan terbaik untuk melepaskan diri dari belenggu samsara dan mencapai-Nya di zaman kaliyuga ini. Pengucapan dan pengulang-ulangan aksara suci "Om" akan memberikan berbagai manfaat kebaikan, baik manfaat jasmani maupun rohani. 

Sedangkan kata "Swastiastu" adalah sebuah doa agar Tuhan berkenan memberikan keselamatan. Kata "Swastiastu" sendiri berarti semoga selamat, selamat dalam segala hal yang dilakukan dan dikerjakan baik bagi yang mengucapkan ataupun yang mendengarkannya, baik dalam dunia sekala maupun niskala

"Om Swastiastu" adalah sebuah mantra dan juga sebuah doa suci. Mantra untuk memuja dan mengulang - ulang nama Tuhan atau japa dan doa untuk keselamatan. Sebuah doa agar semua mahkluk dan alam semesta memperoleh keselamatan, baik yang mengucapkannya, ataupun yang mendengarkannya, serta doa keselamatan bagi seluruh alam beserta isinya.

Jika merasa enggan, tidak senang atau tidak mampu menghapal terlalu banyak mantra, apalagi mantra yang panjang-panjang apalagi tidak tahu makna dan artinya, lantunkan saja "Om Swastiastu". Lantunkan  mantra "Om Swastiastu" ini dalam setiap hal dan kegiatan yang dilakukan. Jadikan mantra "Om Swastiastu" mantra sehari - hari. Satu mantra untuk semua kegiatan, karena kata "swasti" yang berarti selamat, mantra yang memiliki arti yang sangat universal, karena keselamatan adalah hal yang utama bagi semua orang. Jadikan "Om Swastiastu" sebagai Maha Mantra, mantra utama untuk semua, ajarkan dan jelaskan maknanya kepada anak-anak kita dan ke semua orang. Makanya ada ungkapan di dalam masyarakat dan dunia kerja yang mengatakan "utamakan keselamatan". Kalau saudara kita, umat tetangga sebelah mengatakan "selamat di dunia maupun di akhirat".

Ketika memulai suatu kegiatan, ucapkan "Om Swastiastu". Bertemu orang lain, ucapkan "Om Swastiastu", ketika hendak atau mau menikmati makanan, ucapkan "Om Swastiastu". Dalam sembahyang, doa atau japa lantunkan "Om Swastiastu". Ketika hendak  pergi tidur pun bisikan atau ucapkan "Om Swastiastu".

Mantra itu bagaikan permata, semakin digosok semakin mengkilap, mantra semakin sering diucapkan semakin bermanfaat, semakin manjur semakin siddhi. Demikianpun mantra "Om Swastiastu" ini. Semakin sering diucapkan, ia akan memberikan berbagai manfaat kebaikan dan juga kekuatan bathin.Jangan ragu dan malu, mari cakupkan tangan  dan ucapkan "Om Swastiastu". Jadikan mantra ini sebagai maha mantra dalam keseharian kita.

Semoga semua selamat atas rahmat dan kasih Tuhan "Om Swastiastu".
.............................................................................


(Ganapatyananda)
Top of Form
Bottom of Form

Tidak ada komentar:

Posting Komentar